topmetro.news – Setelah sepekan dicari, Yudhistira Susanto (17) warga Serdang Bedagai korban yang tenggelam di Danau Toba Haranggaol, akhirnya dihentikan. Pihak keluarga pun menabur bunga di Danau Toba pertanda luka mendalam masih menyelimuti sanubari mereka. Sekadar diketahui, selama pencarian korban, personil Polres Simalungun menurunkan tenaga dari tiga unit Polsek yaitu Polsek Purba, Polsek Saribudolok dan Polsek Dolok Silau dengan bantuan personil dari Basarnas dan Muspika Haranggaol.
“Pencarian telah dihentikan, setelah penaburan bunga ke Danau Toba oleh keluarga korban, dan keluarga korban yaitu kedua orang tua korban telah berdamai dengan pihak pemilik Keramba,” jelas Kapolsek Purba AKP RA Turnip, Selasa (30/1/2018).
Dia mengatakan, pelaksanaan penandatanganan perdamaian disaksikan Muspika dan Gamot serta tokoh masyarakat Haranggaol.
Seperti diberitakan www.topmetro.news sebelumnya, Yudhistira Susanto, korban tenggelam di Danau Toba persisnya di perairan Haranggaol Kabupaten Simalungun, Senin (22/1/2018) sore. Belum ditemukannya jasad pekerja keramba itu sempat diakui diakui koordinator tim Basarnas Danau, Toba Torang Hutahaean Ssi.
Info yang beredar di masyarakat, sebelum tenggelam, awalnya korban Yudhistira Susanto, bersama rekan-rekannya Risky Adinata, Leo Siregar, Jodi Tua Purba hendak memberi makan ikan. Usai memberi makan ikan, korban dari rekan-rekannya istirahat, tidur-tiduran di keramba jaring apung milik Nanda Hutahaean tempat mereka bekerja.
Melompat ke Danau Toba
Selanjutnya, Risky melihat korban yang baru bangun dari tidurnya, melompat ke Danau Toba. Risky sempat bertanya mau kemana, tapi korban tidak menjawabnya, saat itu juga korban melompat ke danau. Karena pertanyaan pertamanya tidak dijawab, Risky kembali bertanya-bertanya kepada korban. Namun, saat itu korban mengaku bisa dan berenang.
Kemudian rekan korban lainnya yang bernama Leo meminta korban untuk mengantarkan celana milik seorang bernama Paskalis Malau ke keramba jaring apung yang ada di seberang, berjarak sekitar 10 meter dari keramba jaring apung tempat mereka beristirahat.
Permintaan Leo, dituruti korban. Sembari menggigit celana yang akan diantarkannya, korban berenang untuk menyeberang ke keramba jaring apung tujuannya. Namun nahas, belum sampai di tempat yang dituju, Risky melihat korban sudah mulai kehabisan tenaga untuk berenang.
Melihat itu, Risky langsung melompat ke danau untuk membantu korban. Sayangnya, korban tidak terselamatkan, dan akhirnya tenggelam. (tmn)
sumber: sbnpro
